Hamil sebaiknya tidak dijadikan sebagai alasan untuk tidak menggerakkan tubuh. Dalam kondisi apa pun, olahraga tetap dibutuhkan untuk memperlancar metabolisme di dalam tubuh, tak terkecuali untuk para ibu hamil yang saat ini tengah mengandung janin pada usia 5, 6, 7 dan 8 bulan.Olahraga tetap harus dilakukan walaupun seorang wanita sedang dalam masa kehamilan. Mengapa? Supaya kehamilan yang merupakan anugerah ini menjadi sehat dan aman. Hal ini tentu saja berbeda intensitas dan jenis olahraga yang baik bagi wanita hamil, bahkan juga harus sesuai dengan masa kehamilan trimester pertama, kedua dan ketiga trimester. Selama masa kehamilan, tubuh wanita mengalami perubahan fisiologis secara besar-besaran. Perubahan ini tidak menetap, dan yang harus diingat adalah harus mengikuti program olahraga yang dirancang dan direncanakan dengan hati-hati. Olahraga ringan memiliki banyak manfaat selama dan setelah kehamilan.
Tahukah kamu bahwa selama kehamilan, organ-organ tubuh bekerja dua kali karena sekarang menopang kehamilan. Oleh karena itu, banyak ibu hamil mengalami mudah merasa lelah, sering sakit pinggang, mudah terkena sakit kepala, pusing dan sebagainya. Oleh karena itu disarankan selama kehamilan, ibu hamil untuk tidak melakukan kegiatan berlebih yang dapat membuat ibu hamil kecapaian, sering banyak istirahat bisa membantu ibu hamil melewati hari-harinya. Namun meskipun demikian, bukan berarti ibu hamil bermalas ria, ibu hamil pun perlu berolahraga demi lebih meningkatkan kebugaran tubuh dan kesehatan kehamilannya. Tentunya porsi dan jenis olahraga yang dilakukan berbeda ketika ibu tidak sedang hamil.
Masa kehamilan adalah masa yang sangat menentukan untuk seorang wanita. Semua wanita yang ada di dunia ini tentunya ingin sekali memiliki bayi dengan posisi kandungannya yang sehat tanpa ada kekurangan apapun. Seorang ibu hamil membutuhkan makanan yang bergizi, istirahat yang cukup serta olah raga tubuh dengan sesuai takarannya agar kondisi si ibu bisa tetap sehat dan bugar.
Sehingga dengan posisi tubuh yang sehat dan bugar, pastinya seorang ibu yang hamil akan bisa melakukan kegiatan sehari-hari secara rutin seperti biasanya. Melakukan senam bagi ibu yang sedang hamil ini akan bisa membantu dalam melakukan persalinan nantinya, dan juga bisa membantu untuk menghilangkan rasa stress menjelang persalinan pada si ibu.
Memelihara kebugaran saat hamil juga diperlukan untuk menjaga janin tetap sehat. Masalahnya, tidak semua jenis olahraga disarankan untuk wanita hamil.
Ahli kandungan di International Fertility Centre, New Delhi, Dr Rita Bakshi, ia mengungkapkan, olahraga saat hamil diperlukan agar proses kelahiran lancar. Hal ini sama dengan pendapat dokter, konselor laktasi, Shruti Saxena yang mengungkapkan, senam hamil dapat mempertahankan kebugaran, mengurangi risiko kegemukan, dan paling penting pelepasan hormon endorfin yang membantu ibu tetap tenang dan bahagia.
Baca juga artikel : Pengertian, Manfaat dan Dampak Hujan Buatan
Apakah Olahraga Baik untuk Ibu Hamil?
Olahraga bermanfaat untuk menjaga kesehatan termasuk untuk menjaga kesehatan ibu hamil dan janin. Namun tidak semua jenis olahraga baik dilakukan oleh ibu hamil. Seperti yang telah kita ketahui, bahwa ibu hamil tidak dianjurkan untuk melakukan aktivitas berat. Untuk itu, ibu hamil wajib mengetahui olahraga apa saja yang boleh dilakukan saat hamil.
Apa Saja Sih Olahraga yang Cocok Untuk Ibu Hamil?
Para ahli kesehatan menyatakan bahwa berenang adalah salah satu olahraga terbaik bagi ibu hamil. Apa sih manfaatnya? Nah, manfaat dari berenang ini adalah untuk melatih otot-otot besar (kaki dan tangan). Hal ini sangat baik, sehingga kinerja jantung semakin bagus dan juga mempermudah menurunkan berat badan bagi ibu hamil yang over weight. Selain itu olahraga berenang dapat menghindarkan ibu hamil dari dehidrasi. Namun meskipun demikian disarankan ibu hamil setiap 15 menit sekali minum satu gelas air selama melakukan olahraga renang dan satu gelas setelah selesai. Olahraga berenang sendiri bisa dilakukan ibu hamil selama 30 menit dalam sehari. Gaya dada cocok dilakukan oleh ibu hamil karena tidak membutuhkan banyak putaran seperti pada gaya bebas juga hanya membutuhkan tenaga yang minim. Selain itu gaya punggung juga baik dilakukan oleh ibu hamil saat renang karena air dapat mengurangi efek gravitasi pada tubuh dan dengan posisi terlentang menghindari resiko terganggunya aliran darah.
Maksud dari angkat beban adalah bukan untuk merekomendasikan dengan menggunakan barbel yang berat. Olahraga angkat beban bagi ibu hamil maksimal adalah hanya setengah dari berat latihan angkat beban yang biasa dilakukan sebelumnya dan tidak bleh lebih dari itu. Apa sih manfaat dari olahraga angkat beban ini? Manfaatna adalah untuk menjaga stamina menjelang persalinan dan membuat otot sendi lebih kuat. Bagi ibu hamil tidak perlu memaksakan diri ya, selalu sediakan air putih, sehingga jika lelah, dapat minum dan berhenti kapan saja.
Nah, senam kegel sangatlah bermanfaat untuk melatih dan menguatkan otot-otot panggul. Senam ini akan sangat membantu bagi ibu hamil agar melakukan persalinan lebih mudah. Tidak hanya itu, senam kegel juga sangat berguna untuk melatih otot di sekitar uretra, rahim, rektum dan juga kandung kemih. Bagaimana sih gerakan senam ini? Nah untuk melakukan gerakannya, cukup dengan duduk atau berdiri dengan durasi 3 sampai 10 detik. Lakukan latihan tersebut selama 4 kali sehari.
Biasanya, ibu hamil rentan dengan kondisi mood yang berubah-ubah, jauh lebih sensitif dan tentunya mudah tegang apalagi saat waktu melahirkan tinggal menghitung beberapa minggu lagi. Yoga adalah pilihan yang terbaik bagi seorang ibu hamil bahkan olahraga ini dapat dilakukan ketika tubuh sedang lelah atau tidak fit. Latihan yoga saat hamil tidak membutuhkan energi yang besar seperti olahraga lainnnya karena fungsinya adalah untuk mengurangi ketegangan, melancarkan persalinan dengan otot-otot yang tidak tegang serta meningkatkan mood.
Jalan kaki adalah jenis kegiatan olahraga yang sangat baik untuk dilakukan oleh ibu hamil. Mengapa demikian? Karena dengan melakukan kegiatan olahraga yang satu ini, maka peredaran darah yang dimiliki oleh ibu hamil pun akan jauh lebih lancar, sehingga kondisi tubuhnya pun terjaga dan lebih fit. Selain itu, jenis kegiatan olahraga ini juga terbilang mudah untuk dilakukan, serta tidak dibutuhkan alat tertentu untuk melakukannya. Bahkan semua orang pun dapat melakukan kegiatan olahraga ini dengan mudah di mana serta kapan pun anda inginkan. Jenis kegiatan olahraga ini juga dapat dilakukan oleh ibu hamil selama masa kehamilannya hingga mendekati proses bersalin.
Kesimpulan
Olahraga sangatlah bermanfaat bagi kesehatan ibu hamil dan janinnya, dengan catatan selama aktivitas olahraga yang dilakukan tersebut tidak membuat mereka terlalu lelah apalagi menjadi cidera. Untuk itu, penting sekali bagi ibu hamil untuk mengetahui jenis-jenis olahraga yang aman dilakukan sewaktu hamil. Selain itu, ibu hamil juga harus pandai menjaga kehamilan terutama kehamilan usia muda. Karena pada masa-masa tersebut masih sangat rentan terhadap keguguran.
Post a Comment for "Olahraga Terbaik Bagi Ibu Hamil"